2 Alasan Inggris harus Tampung 3.000 Pengungsi Anak Asal Suriah

20.57
MAJDAL ANJAR, LEBANON – Nopember 12 : Bashar, an 11 year old Syrian refugee, stands near an empty garage he shares with members of his family only miles from the border with Syria in the Bekaa Valley on Nopember 12, 2013 in Majdal Anjar, Lebanon. As the war in neighboring Syria drags on for a third year, Lebanon, a country of only 4 million people, is now home to the largest number of Syrian refugees who have fled the conflict. The situation is beginning to put huge social and political strains on Lebanon as there is currently no end in sight to the war in Syria.(Poto by Spencer Platt/Getty Images)
Perubahaan thn 2016 mungkin tidak dapat bermakna apapun bagi jutaan pengungsi korban perang Suriah, Afghanistan, Irak & negara-negara Afrika yang lain yg masihlah terjebak dalam ketidakpastian hidup. Th 2016 dapat mengakses lembaran baru dari nasib yg bakal mendera jutaan pengungsi. Apakah mereka bakal di terima jadi penduduk negeri di Eropa bersama janji kehidupan yg lebih baik? Atau masihlah terkatung-katung di ruang-ruang sempit kamp pengungsian sepanjang perbatasan Suriah.
Bahkan waktu nasib baik telah mengambil mereka memasuki tanah Eropa dgn penuh perjuangan berbahaya melewati batas negeri & menyebrangi lautan Mediterania, tidak ada jaminan mereka bakal meraih perlakuan yg baik.
Seperti yg dilaporkan oleh page CNN, suatu komite di lokasi Parlemen Inggris mendesak pemerintah Inggris utk memperhatikan nasib ribuan anak-anak pengungsi korban perang Suriah yg masuk ke tanah Inggris. Pasalnya ribuan anak-anak pengungsi itu masuk ke Eropa satu orang diri, seandainya tiada upaya lebih jauh anak-anak pengungsi itu dapat terjebak dalam usaha perdagangan manusia yg teramat kejam.
Isu mengenai anak-anak pengungsi korban perang Suriah ini jadi perbincangan hangat di Inggris sesudah Mula-mula Menteri Inggris David Cameron berjanji buat menampung 20 ribu pengungsi Suriah dalam lima th ke depan.
Berikut yaitu 2 argumen krusial kenapa Inggris mesti menampung 3.000 pengungsi anak-anak asal Suriah :
1. Pengungsi anak-anak yaitu golongan paling rentan yg diciptakan oleh krisis pengungsian ini
Faktanya ada ribuan bahkan puluhan ribu pengungsi type anak-anak yg melarikan diri dari perang Suriah seseorang diri, sebatang kara dikarenakan keluarga atau orang lanjut umur mereka tewas akibat perang atau penyakit selagi jadi pengungsi. Golongan anak-anak inilah yg paling rentan mengalami resiko kejamnya krisis pengungsian. Seandainya tidak ditangani dgn kebijakan kusus, musim depan ribuan pengungsi anak-anak Suriah mungkin saja dapat terhapus dalam histori dunia di setelah itu hri.
2. Pengungsi anak-anak paling rentan masuk dalam lembah bahaya perdagangan manusia
Masalah pengungsi anak-anak korban perang Suriah jadi semakin urgen utk serta-merta diurus oleh Pemerintah Inggris. Sebabnya kalau anak-anak pengungsi tidak jadi prioritas utk dirumahkan atau diberikan pemukiman yg patut & aman sehingga bisa saja sangat buruk anak-anak korban perang Suriah bakal masuk dalam lembah hitam perdagangan manusia. Memaksa mereka ke prostitusi, pekerja anak, & perdagangan obat-obatan. Apabila telah masuk ke dalam tangan-tangan bengis penjahat perdagangan manusia, dijamin musim depan mereka bakal lenyap. (cal)
img : hufftingtonpost
Previous
Next Post »
0 Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Submenu Section

Slider Section