Gempa Besar 6,2 Skala Richter Guncang Alor, dan Pulau Timor NTT

19.31
Gempa NTT
Zona subduksi yg memanjang dari ujung barat Sumatera sampai ke wilayah “kepala burung” Pulau Papua tiap-tiap harinya konsisten bergerak. Aktivitas yg berjalan akibat proses seismik aktif lempeng Indo-Australia di segi selatan & lempeng Eurasia di sudut Utara ternyata tidak cepat memunculkan guncangan ke permukaan bumi. Kegiatan lempeng menaruh energi agung terhadap lipatan atau patahan yg menjalar sepanjang ribuan kilo meter. Patahan-patahan tersebut mempunyai bisa saja buat jenuh & selanjutnya melepaskan energinya, & hri ini berjalan lagi pelepasan energi akibat kegiatan dua lempeng aktif di selatan wilayah Indonesia.
Hri ini, Rabu (4/11) gempa berkekuatan lumayan gede berjalan lagi di wilayah ini. Lempeng Eurasia & lempeng Indo Australia di zona subduksi Selatan Nusa Tenggara Timur kembali melepaskan energinya.
Dilaporkan oleh Kepala Pusat Data, Info, & Humas Tubuh Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho, suatu gempa pass gede dgn kemampuan 6,2 skala richter mengguncang wilayah Pulau Timor & sekitarnya. Titik pusat gempa tepatnya berada di 28 km arah timur laut Propinsi Nusa Tenggara Timur. Gempa amat terasa sampai ke wilayah negeri tetangga, Dili Timor Leste. Berjalan lebih kurang pukul 10.44 WIB & pusat guncangan gempa NTT ini berada kepada kedalaman 89 kilo meter di bawah permukaan laut.
Biarpun gempa berkategori gede diatas 6 skala richter, tetapi kedalaman pusat gempa yg berada jauh dibawah 50 km dari permukaan laut sama sekali tidak mengundang potensinya terjadinya bencana tsunami.
Sampai tulisan ini diturunkan, Tubuh Nasional Penanggulangan Bencana sudah lakukan komunikasi intens dgn cabang-cabang penanggulangan daerah yg berada di wilayah Nusa Tenggara Timur, terutama wilayah Kab Alor. Dikutip dari CNN, gempa 6,2 skala richter yg mengguncang NTT amat sangat dirasakan oleh masyarakat Alor kira kira 8 sampai 11 detik.
Belum ada laporan kerusakan bangunan & korban luka & tewas akibat gempa agung 6,2 skala richter ini. Tetapi menonton keadaan besaran gempa yg mencapai lebih dari 6 skala richter, dapat dijamin sekarang ini penduduk Propinsi Nusa Tenggara Timur masihlah diselimuti oleh ketakukan & kepanikan.
sejauh ini, ribuan penduduk Kepulauan Sumba, Kepulauan Timor, & Alor Nusa Tenggara Timur benar-benar hidup dalam risiko potensi gempa bumi. Bahkan Surono, Kepala Tubuh Geologi Nasional sempat mengungkapkan bahwa NTT mempunyai potensi bencana yg kumplit dari sejak mulai letusan gunung api, gempa bumi, tsunami, sampai tanah longsor atau aktivitas tanah.(cal)
Previous
Next Post »
0 Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Submenu Section

Slider Section