Pekanbaru kembali jadi perbincangan. Belum terlepas dari ingatan betapa parahnya bencana kebakaran hutan & kabut asap menghancurkan kehidupan jutaan masyarakat Kota Pekanbaru, Propinsi Riau menjelang akhir thn 2015. Waktu Ini informasi duka kembali menyelimut Pekanbaru, kali ini mirip berkenaan kebakaran. Tapi bukan lagi kebakaran hutan, tetapi kebakaran satu buah pusat perbelanjaan akbar di Pekanbaru.
Seperti yg dilaporkan dari page Antaranews, kejadian kebakaran dahsyat menghanguskan pusat perbelanjaan Ramayana yg berada dijalan Jenderal Sudirman Kota Pekanbaru, Riau. Api perdana kali mengepul kepada Selasa Sore, 8 Desember 2015. Kebakaran akbar yg menghanguskan Ramayana Pekanbaru diwaktu jam-jam sibuk gerakan perbelanjaan ini pula hasilnya menciptakan gugup ribuan visitor, suasana mencekam juga terekam terang dalam sekian banyak video yg menyebar di sarana sosial berkaitan detik-detik kejadian kebakaran Ramayana Pekanbaru.
Hasilnya, sekian banyak menit pasca api makin membesar, ribuan visitor masihlah terjebak dalam salah satu pusat perbelanjaan paling besar di Pekanbaru itu. Minimnya jumlah pintu darurat buat ke luar & tidak terlihatnya rambu-rambu tanda jurusan evakuasi diwaktu berbahaya di dalam Ramayana Pekanbaru menciptakan kepanikan makin jadi. Dilaporkan dari page Antaranews, asap hitam membubung & mengepul amat sangat pekat. Terbayang macam mana bau asap menyengat di dalam gedung Ramayana yg terpaksa dihirup oleh ribuan visitor.
Tidak perlu saat lama, Tubuh Pemadam Kebakaran & Penanggulangan Bencana (BPKPB) Kota Pekanbaru juga bergerak segera mengerahkan pasukan pemadam yg sedia utk memadamkan kobaran api yg makin liar menghanguskan pusat perbelanjaan Ramayana Pekanbaru. Terhitung ada 17 mobil pemadam kebakaran yg diturunkan utk memadamkan api. Bahkan dari penuturan kepala BPKPB Pekanbaru Burhan Gurning seperti yg dilansir Antara menyebut, dari 17 satuan mobil pemadam kebakaran yg dikerahkan, tetap dibantu pun dari 2 satuan pemadam kebakaran milik Chevron.
Sampai tulisan ini diturunkan, belum didapati tentu apa yg jadi penyebab kebakaran Ramayana Pekanbaru. Tapi susahnya pemadaman api disebabkan oleh beberapa ratus kios yg jual pakaian siap gunakan pula kain atau beberapa barang yg enteng terbakar. Hasilnya api juga makin susah buat dikendalikan. Sedikitnya, butuh dikala lebih dari 26 jam buat memamkan kobaran api yg menghanguskan Ramayana Pekanbaru. Suatu catatan kebakaran gedung sangat buruk & terlama yg sempat melanda Pekanbaru.
Utk didapati, Pasar Ramayana Pekanbaru yaitu pusat perbelanjaan gede di Kota Pekanbaru. Api mula-mula kali muncul dari lantai basic, ruangan kira kira 700 toko bakul baju & kain. (cal)
img : goriau.com
0 Komentar