Puasa Ramadhan dan Hikmah Terbesar di balik PerintahNya

19.35

Hikmah-Ramadhan-Terbesar
Puasa ramadhan telah berlangsung lebih dari 20 hri. Sekian Banyak hri lagi, bln yg luar biasa mulia ini bakal meninggalkan keberkahannya & berganti jadi bulan-bulan berikutnya di hitungan kalender Hijriah. Sekarang jutaan umat Muslim di semua dunia sedang menunggu hari-hari terakhir dari bln Ramadhan 1436 H. Usai Ramadhan bertolak, berakhir serta kebiasaan yg diwajibkan oleh Allah selagi bln ramadhan ini adalah ibadah berpuasa. Sesungguhnya, kewajiban puasa ramadhan itu mempunyai untaian makna & keberkahan yg tidak terhingga sebanyak. Puasa ramadhan jadi titik tolak berputarnya arah rutinitas hidup umat Muslim jadi ke titik nol. Puncaknya ada waktu bln ramadhan memasuki hitungan hri terakhir & menjelang 1 Syawal kelak, momentum dimana jiwa & raga dapat kembali ke hitungan nol. Bersih seperti terlahir kembali.
Di antara bermacam macam hikmah puasa yg dirasakan oleh umat yg menjalankannya, hikmah yg bisa jadi paling membekas ialah puasa memberikan peluang jiwa & raga buat melatih diri meninggalkan sesuatu perihal tidak baik yg telah terlanjur jadi adat di 11 bln sebelum ramadhan. Puasa ramadhan ialah momen buat melatih diri menjaga nafsu dari segala sesuatu yg sesungguhnya dihalalkan di bln lain, seperti makan & minum, bergaul bersama suami-istri di siang hri, juga perkara lain yg memang lah diperbolehkan. Tetapi puasa ada buat melatih diri mengurangi intensitas hal-hal tersebut.
Esensi atau makna yg membayang dalam tiap-tiap niatan puasa yg kita ucapkan di ketika diwaktu subuh sampai menjelang matahari menghilang dari peredarannya di ufuk barat yakni buat mengontrol nafsu. Mengendalikan musuh paling besar yg ada justru dalam diri sendiri : udara nafsu.
Ada nilai-nilai hikmah perjuangan dalam diri utk melawan kehendak & udara nafsu. Berpuasa sesungguhnya bukan factor yg gampang, bagi muslim mualaf yg baru menjalankan niatan puasa di ramadhan thn ini, pasti puasa ramadhan merupakan tantangan yg luar biasa. Dengan Cara Apa mungkin saja menahan gejolak nafsu dari sejak terbit sampai terbenamnya matahari? Bahkan cuma utk sekadar nafsu makan & minum? Lebih-lebih sebahagian muslim minoritas di wilayah Eropa mesti menjalankan ibadah puasa dgn durasi terpanjang sedunia, sampai 20 jam sehari!
Tapi seluruhnya nilai perjuangan tersebut miliki hikmah akbar yg bakal sanggup dimaknai oleh Muslim yg ikhlas menjalankannya. Janji Allah buat perhitungan & pahala paling baik bagi yg berpuasa sudah terang tercantum dalam Al-Quran.
Lebih-lebih bagi golongan anak-anak jejaka yg sanggup dgn apik & ikhlas menjalankan puasa ramadhan sbg momentum pengendalian udara nafsunya. Nilai perjuangannya bakal makin mulia di segi Allah, kenapa begitu?
Dalam suatu Hadits Rasulullah sempat bicara : “Sesungguhnya Allah betul-betul takjub terhadap seseorang pemuda yg tak ada “shabwah” kepada ia. (HR. Ahmad)
Imam Al-Munawiy dalam kitab Faidul Qadir menuturkan tujuan hadits in yakni Shabwah akan bermakna sbg “tak ada kecenderungan pada udara nafsu sebab baiknya kiat pembiasaan beliau pada kebaikan, & kapabilitas tekadnya utk menjauhkan diri dari segala keburukan”.
Nilai Shabwah ini yg jadi point utama yg dihargai perjuangannya oleh Allah SWT. Trick paling baik buat melatihnya yakni dgn memaknai segenap jiwa & raga dari hikmah berpuasa ramadhan.(CAL)
Previous
Next Post »
0 Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Submenu Section

Slider Section