3 Penyebab Terjadinya Tragedi Haji di Mina

02.36


Perayaan besar tahunan ibadah haji th 2015 tidak sedikit mengundang duka. Belum usai dunia membahas argumen dibalik terjadinya histori rubuhnya crane serasi di atas Masjidil Haram, publik kembali tersentak bersama berita duka dari kejadian fatal padatnya manusia di Mina, Arab Saudi. Insiden Mina sekali lagi terulang kembali, terinjak-injaknya jamaah haji di Mina sudah mengambil kematian beberapa ratus orang. Sedikitnya info terakhir sampai artikel ini diturunkan, korban tewas akibat tragedi di Mina mencapai 769 jamaah haji. Rata Rata dari mereka tewas sebab terdorong, terdesak, & hasilnya jatuh & terinjak oleh jamaah lain.
Selagi sekian banyak th terakhir, kejadian fatal di Mina yg tetap berulang jadi pertanyaan beraneka pihak. Keamanan jutaan jiwa jamaah haji yg berkumpul & bergerak dgn tidak boleh lagi dinomor duakan. Kejadian tempo hari jadi peringatan keras bagi Arab Saudi utk menyempurnakan seluruh perihal keamanan & keselamatan jamaah haji.
Meski sekarang ini proses penyelidikan tragedi Mina masihlah berjalan. Tetapi tidak sedikit pihak menganalisis berkenaan penyebab kenapa insiden Mina tetap saja berjalan? Biarpun Arab Saudi sudah membangun infrastruktur yg begitu masif di Kota Mina.
Berikut yaitu analisis 3 hal penyebab yg mengijinkan terjadinya tragedi haji di Mina, sebahagian data disadur dari rilisan CNN.
Terlampaui tidak sedikit komunitas jamaah haji di satu ruang & di dikala yg sempit
Faktanya, meski pembangunan infrastruktur supporter ibadah haji telah begitu hebat dibangun oleh Pemerintah Arab Saudi. Tapi konsisten saja komune jamaah haji tetap bertambah tiap tahunnya. Th ini saja ada lebih kurang 2 juta jiwa jamaah haji dari semua dunia yg berada di Makkah, bergerak dengan dalam satu ruang & disaat yg bersamaan. Prosesi haji sewaktu lima hri mesti dikerjakan berbarengan dalam area yg sama. Termasuk Juga ritual lempar jumrah yg bergerak melintasi Mina menuju jamarat dengan cara berbarengan. Akibatnya berjalan desak-desakan yg teramat parah & berdampak mematikan. Pembangunan infrastruktur Saudi dgn mendirikan jembatan Mina senilai US$1,2 miliar tidak berarti apa-apa jikalau tiada manajemen pergerakan jutaan manusia yg efektif.
Suhu Saudi yg panas sebabkan kelelahan jamaah haji
Masa kemarau thn ini yg bertepatan bersama prosesi ibadah haji terang menuntut kepentingan fisik yg kuat. Suhu siang hri di Saudi mampu menembus sampai 43 derajat celcius. Akibatnya mereka yg tidak kuat berdesakan & kelelahan hasilnya sanggup pingsan. Elemen inilah yg diperkirakan jadi satu penyebab insiden mematikan di Mina. Tidak Sedikit jamaah haji yg terdesak & hasilnya pingsan sebab kelelahan. Hasilnya ribuan orang terinjak injak oleh jamaah di belakang yg saling mendorong. Diwaktu telah terjatuh ditengah pergerakan ribuan orang, mungil bisa saja jamaah haji mampu terbangun lagi.
Perihal jamaah haji yg kurang pengalaman
Tidak sanggup dipungkiri, tidak sedikit jamaah haji terutama dari wilayah jauh di Asia yg menyempatkan ibadah haji jadi ibadah tahunan sekali seumur hidup. Tidak Sedikit dari jamaah haji menjadikan prosesi ibadah haji 2015 tempo hari yang merupakan pengalaman perdana kali seumur hidupnya. Akibatnya tidak sedikit jamaah haji kurang berpengalaman & hasilnya tersesat & kebingunan tidak mengikuti arah & instruksi resmi dari penyelenggara ibadah haji negaranya masing-masing. Kala mereka terjebak dalam puncak ibadah haji yg padat seperti kepada proses lempar jumrah. Satu kesalahan mungil saja dapat menciptakan kacau & kepanikan. Factor inilah yg berjalan terhadap insiden Mina tempo hari. Diperkirakan ada jamaah yg sedang bingung & salah belok melawan arah jalur jamaah haji yang lain. Hasilnya ribuan orang jamaah haji yg terjadi berdesakan menuju Mina berakhir mendadak, menyebabkan dorong-dorongan sampai ribuan orang terinjak-injak.(CAL)
img : ibtimes.co.uk
Previous
Next Post »
0 Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

Submenu Section

Slider Section